Skip to main content

Bitcoin Blockchain, Penemuan Terbesar Setelah Internet

Meskipun memakan waktu yang cukup lama, dunia telah banyak berubah sejak Internet pertama kali ditemukan 35 tahun yang lalu. Kini, Blockchain menawarkan solusi tingkat tinggi yang berpotensi untuk merevolusi cara kerja internet, perbankan dan aplikasi menjadi tanpa server. Blockchain merupakan sebutan untuk teknologi terdesentralisasi terbaru yang dikenal sebagai teknologi yang menjalankan Bitcoin.

Apa itu sebenarnya Blockchain yang disebut-sebut sebagai penemuan terbesar pasca internet?

Blockchain Menggunakan Sistem Desentralisasi

Bayangkan saja bila suatu database, yang menyimpan informasi finansial dan dokumen pertahanan negara dibobol oleh sekelompok hacker dan dimanipulasi data-datanya. Sangat berbahaya bukan? Atau mudahnya, bukankah Anda akan kebingungan bila Facebook tidak bisa diakses karena alasan server down dan Anda kini tidak bisa lagi menghubungi teman-teman lama disana?

Masih sedikit orang yang mempermasalahkan kekurangan yang dimiliki Internet saat ini yaitu banyaknya situs dan aplikasi yang bersifat sentralisasi, dimana ketika satu server down, masyarakat tidak bisa lagi menggunakannya. Nyatanya, hal ini sangat penting untuk dipikirkan.

Teknologi Blockchain muncul untuk mengatasi kekurangan tersebut sekaligus merevolusi teknologi yang kita kenal saat ini ke dunia yang lebih modern dengan sistem kerja yang lebih instan, transparan, dan efisien tanpa perlu bergantung pada server yang tersentralisasi.

Bagaimana hal ini bisa terjadi?
Dengan Blockchain, kita tidak perlu lagi bergantung pada satu server karena seluruh transaksi tereplikasi ke seluruh jaringan sehingga terhindar dari berbagai bentuk penipuan karena data yang dimodifikasi, server down, atau akun yang diretas.

Transaksi menggunakan teknologi Blockchain bersifat peer-to-peer, dalam arti sebuah data (dapat berupa pesan, uang, atau informasi penting) dapat dipindahkan dari satu pengguna ke pengguna yang lain tanpa bantuan pihak ketiga untuk memprosesnya.

Contohnya dalam dunia Bitcoin, kita tidak perlu lagi mempercayai seseorang atau suatu perusahaan untuk mengontrol dan mentransferkan uang kita. Pengiriman uang menggunakan Bitcoin dapat dilakukan kapanpun, kemanapun, darimanapun di dunia, semudah Anda memberikan sebuah apel ke teman yang duduk disebelah Anda–tanpa pihak ketiga!

Semua Orang Akan Menyukai Blockchain

Bitcoin adalah mata uang terkuatnya yang dimiliki Teknologi Blockchain, diciptakan oleh Satoshi Nakamoto, sosok yang hingga saat ini meskipun sudah dicari dan dilacak secara terus menerus, belum juga diketahui identitas aslinya. Meskipun begitu, keunikan teknologi ini menuai banyak pujian, dan sudah ada ribuan perusahaan yang memutuskan untuk bereksperimen dengan teknologi ini.

Proyek ini dilakukan demi mentransformasi cara kerja perbankan ke arah yang lebih aman, cepat dan efisien agar mereka bisa berkompetisi dengan perusahaan-perusahaan finansial yang bertransaksi menggunakan cryptocurrency.

Hyperledger Project adalah sebuah proyek bersama yang menggabungkan perusahaan dan lembaga perbankan di dunia, termasuk perusahaan raksasa seperti Commonwealth Bank, Citibank, HSBC dan Barclays untuk mempelajari cara kerja Blockchain dan mengaplikasikannya ke sistem perbankan internal.

Smart Contracts

Seluruh sistem berjalan tanpa pihak ketiga dan terjadi otomatis berdasarkan algoritma. Blockchain menawarkan kesempatan untuk memasukkan segala bentuk perjanjian bisnis, akta tanah, kelahiran, ijasah pendidikan, pernikahan atau dokumen-dokumen penting ke dalam database Blockchain yang sangat mustahil untuk diretas maupun dipalsukan.

Blockchain dengan database yang terpecah dalam ratusan juta server, akan memastikan bahwa perjanjian secara otomatis akan tereksekusi, terdata, dan tersimpan dalam sistem yang transparan sehingga dapat dicek kebenarannya. Ucapkan selamat tinggal pada dokumen palsu!

Sistem Blockchain Sangat Aman, Akurat, Efisien dan Instan

Semua transaksi dan penyimpanan data terjamin keamanannya karena tereplikasi di seluruh jaringan blockchain sehingga untuk mengubah satu data maka si peretas juga harus mengubah data yang sama di semua komputer pengguna yang lain di saat yang sama. Hal ini sangat tidak mungkin untuk dilakukan.

Pengiriman data menggunakan teknologi Blockhain terjadi secara instan dan efisien. Tidak peduli kapan transaksi itu dibuat, kita bisa selalu melacaknya dengan mudah hanya bermodalkan koneksi internet semata. Blockchain bersifat seperti sebuah buku besar dimana semua transaksi bersifat transparan dan bisa dicek oleh semua orang sehingga memastikan kredibilitasnya. Data dijamin akurat kebenarannya tanpa ada waktu kadaluarsa.

Blockchain Mengikuti Jejak Internet of Things

Blockchain dipercaya dapat mewujudkan Internet of Things yang selama ini sudah sering kita imajinasikan. Bayangkan sebuah dunia dimana semuanya berjalan otomatis. Sebuah kamera CCTV di jalan raya dekat kantor Anda mengambil gambar secara otomatis tiap 10 menit dan mendistribusikan fotonya ke masyarakat menggunakan jaringan Blockchain.

Mobil Anda, lengkap dengan GPS yang terhubung ke internet, menangkap informasi tersebut dan langsung mengubah jalur Anda untuk menghindari kemacetan yang tertangkap kamera CCTV. Di tengah jalan, mobil Anda kehabisan bahan bakar dan secara otomatis, mobil Anda mengarah ke sebuah pom bensin dan membayarkan sejumlah Bitcoin untuk mengisi bahan bakar mobil Anda.

Dunia seperti inilah yang bisa kita wujudkan dengan Blockchain dan semua berjalan tanpa server yg tersentralisasi sehingga tidak pernah terjadi down time.

Revolusi akan segera terjadi, apakah Anda siap?

Comments

Popular posts from this blog

Tenaga kerja asal Filipina di Hong Kong gunakan bitcoin untuk mengirim uang

Meski perlahan-lahan mendapatkan perhatian masyarakat, Bitcoin terbilang rumit dan masih asing bagi banyak orang. Namun, startup asal Hong Kong BitSpark ingin mengatasi kerumitan ini dengan memungkinkan pengguna mengirim uang tanpa perlu tahu sedikitpun tentang bitcoin. Startup ini baru saja mengumumkan layanan pengiriman uang tunai end-to-end menggunakan bitcoin pertama antara Hong Kong dan Filipina. Bitcoin sering dipuji sebagai solusi untuk berbagai masalah pengiriman uang di dunia. Mata uang ini bisa diakses tanpa rekening bank, instan, dan lebih murah jika dibandingkan dengan bank dan jasa pengiriman uang lainnya. Cara Kerja Bitcoin  Kebanyakan layanan pengiriman bitcoin bekerja seperti ini: pengguna mengambil gaji mereka dan membeli bitcoin. Mereka kemudian mengirim uang dari bitcoin wallet mereka ke bitcoin wallet penerima – biasanya teman atau anggota keluarga di negara asalnya. Kemudian, penerima menukar bitcoin dengan uang tunai dalam mata uang lokal. Tapi layanan pen

Bitcoin adalah metode payout terbaik untuk bisnis online advertising

Sudahkah Anda menggunakan Bitcoin untuk solusi Payout bisnis Anda? “Daripada mencari Bitcoin lewat situs-situs faucet, lebih baik kita membuat sebuah situs dan pasang iklan disana, lalu share situsnya via sosial media seperti facebook supaya mendapatkan banyak visitor. Bitcoin yang didapatkan dari sana pasti lebih banyak jumlahnya daripada kita menghabiskan waktu bermain faucet,” ujarnya sambil tertawa. “Membuat akun Bitcoin juga ternyata sangat mudah dan banyak keuntungannya. Andai saja Google Adsense sekarang juga bisa membayar saya dalam bentuk Bitcoin.”  Begitulah ungkapan yang diberikan Pak Andri Setiawan mengenai bisnisnya. Sebuah kisah nyata dari Andri Setiawan, seorang pengusaha yang mendapatkan penghasilan hingga puluhan juta Rupiah per minggu dari pemasangan iklan online di situsnya, news.viatekno.com. Mengenal Lebih Dekat Andri Setiawan Bapak Andri Setiawan, seorang pria yang telah berkeluarga dan dikaruniai seorang anak. Ia adalah seorang pebisnis yang juga aktif m

8 Hal Menarik Diumumkan Google dalam Konferensi Google I/O 2017

Pada pertengahan Mei 2017 ini, seperti tahun-tahun sebelumnya, Google kembali mengadakan konferensi tahunan yang bertajuk Google I/O. Tetapi tahun ini raksasa internet dunia tersebut hanya menghadirkan fitur-fitur baru untuk sistem operasi Android serta Google Home. Mereka tidak meluncurkan produk baru apapun. Untuk lebih jelasnya... Berikut ini adalah delapan pengumuman menarik Google di hari pertama Google I/O 2017. Google for Jobs Layanan ini bisa memperhitungkan banyak hal, mulai dari minat pribadi hingga waktu kamu berangkat ke kantor, dan memberikan lowongan pekerjaan yang sesuai. Google pun meluncurkan layanan baru bernama Google for Jobs, Hal ini dilakukan demi memanfaatkan kemampuan machine learning mereka dalam membaca kebutuhan pengguna. Saat ini, Google mendapatkan berbagai lowongan pekerjaan tersebut dari pihak ketiga, seperti Facebook, Monster, ZipRecruiter, Glassdoor, hingga LinkedIn. Google Lens dalam Google Assistant Teknologi ini sebenarnya telah dima