Skip to main content

Tenaga kerja asal Filipina di Hong Kong gunakan bitcoin untuk mengirim uang

Meski perlahan-lahan mendapatkan perhatian masyarakat, Bitcoin terbilang rumit dan masih asing bagi banyak orang. Namun, startup asal Hong Kong BitSpark ingin mengatasi kerumitan ini dengan memungkinkan pengguna mengirim uang tanpa perlu tahu sedikitpun tentang bitcoin. Startup ini baru saja mengumumkan layanan pengiriman uang tunai end-to-end menggunakan bitcoin pertama antara Hong Kong dan Filipina.

Bitcoin sering dipuji sebagai solusi untuk berbagai masalah pengiriman uang di dunia. Mata uang ini bisa diakses tanpa rekening bank, instan, dan lebih murah jika dibandingkan dengan bank dan jasa pengiriman uang lainnya.

Cara Kerja Bitcoin 

Kebanyakan layanan pengiriman bitcoin bekerja seperti ini: pengguna mengambil gaji mereka dan membeli bitcoin. Mereka kemudian mengirim uang dari bitcoin wallet mereka ke bitcoin wallet penerima – biasanya teman atau anggota keluarga di negara asalnya. Kemudian, penerima menukar bitcoin dengan uang tunai dalam mata uang lokal.

Tapi layanan pengiriman uang end-to-end BitSpark jauh lebih sederhana. Mirip dengan Western Union, pelanggan hanya menyerahkan uang tunai dan penerima mengambilnya di tempat tujuan. Bitcoin, meskipun berfungsi sebagai media utama untuk transaksi ini sama sekali tidak bersentuhan dengan konsumen. Proses pengiriman uang BitSpark tidak memerlukan bitcoin wallet dan biaya komisinya kurang dari satu persen.

Asisten Rumah Tangga(ART) Gunakan Bitcoin

“Kami melakukan sejumlah transaksi dan memperoleh lebih dari 400 pelanggan baru yang potensial. Kami berencana memperluas layanan kami di daerah ini selama beberapa minggu mendatang,” kata CEO BitSpark, George Harrap. Bitspark akan terus mendirikan booth di Central setiap hari Minggu, meskipun tidak selalu di lokasi yang sama persis.

Sekitar 140.000 warga Filipina tinggal di Hong Kong, sebagian besar bekerja sebagai asisten rumah tangga dan membutuhkan layanan pengiriman uang murah. George mengatakan bahwa fokus perusahaannya saat ini adalah pada Hong Kong, meskipun demikian menurutnya asisten rumah tangga asal Indonesia juga merupakan pasar besar yang akan dimasuki BitSpark di masa mendatang. Layanan pengiriman BitSpark kini bisa diambil di 20 bank dan lima kantor pengiriman uang di seluruh Filipina.

StartUp BitSpark Dirikan Booth di Hongkong

Sebuah aplikasi smartphone dan sistem otomatis sedang dikembangkan untuk lebih mengefektifkan proses tersebut, tetapi kebanyakan orang yang membutuhkan layanan ini dalam hal ini, asisten rumah tangga (ART) asal Filipina yang bekerja di Hong Kong  ingin mengirim uang tunai fisik. Untuk debutnya, BitSpark mendirikan booth di gedung World Wide House di Central, Hong Kong, pada hari Minggu, lokasi yang populer di kalangan para asisten rumah tangga pada hari libur mereka.

Comments

Popular posts from this blog

Bitcoin adalah metode payout terbaik untuk bisnis online advertising

Sudahkah Anda menggunakan Bitcoin untuk solusi Payout bisnis Anda? “Daripada mencari Bitcoin lewat situs-situs faucet, lebih baik kita membuat sebuah situs dan pasang iklan disana, lalu share situsnya via sosial media seperti facebook supaya mendapatkan banyak visitor. Bitcoin yang didapatkan dari sana pasti lebih banyak jumlahnya daripada kita menghabiskan waktu bermain faucet,” ujarnya sambil tertawa. “Membuat akun Bitcoin juga ternyata sangat mudah dan banyak keuntungannya. Andai saja Google Adsense sekarang juga bisa membayar saya dalam bentuk Bitcoin.”  Begitulah ungkapan yang diberikan Pak Andri Setiawan mengenai bisnisnya. Sebuah kisah nyata dari Andri Setiawan, seorang pengusaha yang mendapatkan penghasilan hingga puluhan juta Rupiah per minggu dari pemasangan iklan online di situsnya, news.viatekno.com. Mengenal Lebih Dekat Andri Setiawan Bapak Andri Setiawan, seorang pria yang telah berkeluarga dan dikaruniai seorang anak. Ia adalah seorang pebisnis yang juga aktif m

8 Hal Menarik Diumumkan Google dalam Konferensi Google I/O 2017

Pada pertengahan Mei 2017 ini, seperti tahun-tahun sebelumnya, Google kembali mengadakan konferensi tahunan yang bertajuk Google I/O. Tetapi tahun ini raksasa internet dunia tersebut hanya menghadirkan fitur-fitur baru untuk sistem operasi Android serta Google Home. Mereka tidak meluncurkan produk baru apapun. Untuk lebih jelasnya... Berikut ini adalah delapan pengumuman menarik Google di hari pertama Google I/O 2017. Google for Jobs Layanan ini bisa memperhitungkan banyak hal, mulai dari minat pribadi hingga waktu kamu berangkat ke kantor, dan memberikan lowongan pekerjaan yang sesuai. Google pun meluncurkan layanan baru bernama Google for Jobs, Hal ini dilakukan demi memanfaatkan kemampuan machine learning mereka dalam membaca kebutuhan pengguna. Saat ini, Google mendapatkan berbagai lowongan pekerjaan tersebut dari pihak ketiga, seperti Facebook, Monster, ZipRecruiter, Glassdoor, hingga LinkedIn. Google Lens dalam Google Assistant Teknologi ini sebenarnya telah dima